Pengadilan Agama Hadiri Undangan Bontang City Carnival (BCC) HUT Kota Bontang Yang Ke-25 Tahun
Bontang, Sabtu (19/10) Dengan mengenakan Baju Bodo Baju Adat Suku Bugis dengan corak hitam dan Songko Recce Khas Bugis Kasubag PTIP Awaluddin Nur, S.H.I. Mewakili Pimpinan Pengadilan Agama Bontang menghadiri Undangan Bontang City Carnival (BCC) HUT Kota Bontang Yang Ke-25 Tahun, yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Bontang.
Pada Pukul 07.00 Wita, Para Tamu Undangan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bontang, diawal acara para tamu Forkopimda dijamu Breakfast dan Coffee Morning di Rumah Jabatan (Rumjab) Walikota Bontang Oleh Pejabat Sementara (Pjs) Bapak Munawwar ST., M.Si. setelah dijamu tepat Pukul 08.00 Wita, Para tamu undangan Forkopimda Kota Bontang bergerak menuju Panggung Kehormatan BCC di Simpang Tiga Ramayana Kota Bontang menggunakan Bus Pemintah Kota Bontang, Kasubag PTIP Kota Bontang duduk bersebelahan dengan Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bontang Bapak Otong Hendra Rahayu, S.H., M.H. Dengan mengenakan pakaian Adat Minang Sumatra Barat.
Setelah Tamu Forkopimda duduk di Panggung Kehormatan BCC, Kasubag PTIP PA Bontang, duduk di samping kirinya Komandan Pleton (Danton) Darussalam dengan mengenakan Pakaian Adat Bugis Goa Sulawesi Selatan yang Mewakili Komandan Rudal DenArhanud Rudal 002 Bontang, dan duduk disamping kanannya Kepala Kementrian Agama Kota Bontang Bapak H. Hamzah beserta Istri dengan mengenakan pakaian Adat Suku Banjar Kalimantan Selatan. Acara di buka dengan persembahan Tarian Dua Ribu Penari dimeriahkan oleh 2.300 penari Jepen dari SMP dan SMA sederajat se-Kota Bontang., kemudian acara dilanjutkan dengan pembacaan doa oleh Bapak Jarkani, dari Kementrian Agama Kota Bontang, Kemudian acara dilanjutkan Oleh Pj. Walikota Bontang Bapak Munawwar, ST., M.Si. dalam sambutan beliau mengucapkan selamat hari jadi Kota Bontang yang Ke-25 Tahun, dan menyampaikan kepada seluruh masyakat Kota Bontang dalam proses Pilkada Kota Bontang saat ini agar tetap aman, kondusip dan tertib. beliau juga menyampaikan bahwa Kota Bontang merupakan replika Nusantara yang di dalamnya terdapat berbagai macam budaya, namun tetap hidup dengan rukun. Ia juga mendapatkan informasi bahwa beberapa tamu datang dari luar Bontang.
“Kata beliau ada yang dari Malang hari ini datang, luar biasa,” terangnya.
Ia juga mengapresiasi penampilan penari Jepen yang memenuhi jalan dengan jumlah yang begitu banyak. Menurutnya, hal ini patut menjadi catatan rekor yang diabadikan.
“Harusnya ini bisa jadi rekor MURI, luar biasa antusiasme anak muda Bontang,” ujarnya.
Selain sebagai perayaan, BCC dan Pawai Budaya ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi seluruh paguyuban dan komunitas di Kota Bontang.
Bapak Munawwar pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang bekerja sama dalam menyukseskan kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
“Mari kita jaga dan lestarikan kebudayaan yang ada di Kota Bontang,” tutupnya.
Kemudian pertunjukan penampilan Drum Band Kesatuan DenArhanud Rudal 002 Bontang, kemudian penampilan panji-panji yang merupakan simbul keberhasilan yang diraih oleh Kota Bontang pada Tahun 2024 sebanyak lima penghargaan baik secara provinsi dan nasional, selanjutnya penampilan oleh peserta carnival Instansi Pemerintah Kota Bontang dan Paguyuban Kota Bontang yang mengikuti BCC, kegiatan ini berlangsung meriah dengan total 29 peserta karnaval dan 60 peserta pawai budaya.
Dan dalam barisan peserta BBC kali ini ada Barisan "Ambo Nai" dan Kru Oficial Timur Kota yang berasal dari Bone Sulawesi Selatan (Youtuber) dengan Slogan "Happy Liking, Salam Bugis Sedunia" Berkolaborasi dengan Pemuda Bone Bontang, Laki-Laki dan Prempuan yang mengenakan Baju Bodo Baju Adat Suku Bugis Dan Menampilkan pertujukan tunggal yaitu peragaan kebal terhadap sejata tajam berupa senjata badik, dan menayatakan siap melaksanakan pilkada secara damai, kondusif dan tertib. seraya mengucapkan slogan Bugis "Ewako".
Acara ditutup dengan penampilan perserta dengan nomor urutan terakhir, acara Bontang City Carnival adalah acara Rutin yang digelar setiap tahunnya pada saat perayaan HUT Kota Bontang. (Sang Awang).